Kamis, 03 November 2011

Bikin nastar



Untuk mengisi hari. Sepulang aku dari meditasi di dalam hutan hehehe...aku ingin mencoba membuat nastar. Semua bahan sudah tersedia. Resepnya pun ada (diambil dari buku terbitan Grasindo). Aku sih belum pernah bikin nastar dengan resep ini. Jadi ya coba-coba deh. Siapa tahu berhasil. Membuat nastar memang lebih ribet dibanding kaastengel. Karena kita harus bikin selai nanasnya dulu. Nanas yang sudah dikupas lalu diblender. Setelah itu dicampur gula dan vanili juga bubuk kayu manis. Lalu diaduk terus di atas kompor dengan api kecil. Setelah sat lalu  diangkat. Tunggu setelah dingin  kemudian dipulung kecil-kecil  untuk isian nastar. Untuk kulit nastar aku menggunakan Tafel Margarine. Margarine di sini beda dengan margarine yang biasa aku pakai di Jakarta. Di sini margarinenya tidak ada rasa asinnya. Plain. Tapi aroma dari susunya begitu terasa. Aku mengerjakannya sendirian. Rasanya sungguh menyenangkan. Satu demi satu nastar  yg telah diisi dengan selai kuletakkan di atas loyang.  Tanpa terasa nastar selesai kubuat. Aku semir di atasnya dengan kuning telur. Lalu nastar  siap dimasukkan ke dalam oven selama 50 menit. Nastar yang tadinya ukuran sedang, eh ketika matang jadi  membesar. Hehe ternyata mengembang. Tapi rasanya...hm lekker serasa lebaran deh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar