Selasa, 10 April 2012

Bilthoven






Utrecht kalau mendengar nama kota ini aku selalu ingat jaman kuliah dulu. Aku punya teman pena yang kuliah di sini. Dia tinggal bersama orang tua angkatnya seorang profesor di daerah Bilthoven. Aku tidak bisa membayangkan seperti apa daerah itu? Dan kini aku diajak Indah pergi ke Utrecht. Aku pun bilang pada Indah aku ingin melihat daerah Bilthoven dong. Indah pun setuju. Sebenarnya rencana Indah dan Chiel pergi  ke sana untuk mengambil mobilnya yang sudah selesai diperbaiki di daerah Utrecht, kalo gak salah nama daerahnya De Bilt.  Perjalanan ke De Bilt, ini  mata banyak dimanjakan oleh pemandangan bunga-bunga yang cantik sepanjang jalan. Mobil sedan volvo yang konon sudah berusia sekitar 20 tahun tapi masih kelihatan bagus dan kokoh itu pun dibawa pulang ke rumah. Chiel yang menyetir sementara Indah dan aku naik mobil Renault Espace.  Sepulang dari situ  aku diajak ke Bilthoven. Duh ini tempat yang sudah belasan tahun ingin aku sambangi, tapi ternyata baru sekarang bisa tercapai. Bilthoven, rumah-rumahnya bagus. daerahnya enak. Banyak villa alias rumah orang kaya dengan halaman besar.  Dari Bilthoven aku diajak melihat daerah  orang-orang kaya, namanya Bosch en Duin.  Daerah ini lebih gila lagi rumahnya semua besar-besar halamannya pun luar biasa besar.  Dari namanya Bosch itu artinya hutan. Jadi rumah-rumah besar berhalaman luas ini berada dalam area hutan. Tapi bukan hutan yang seram, ini kan hutan yang dibuat untuk paru-paru kota. Daerahnya tertata apik, bersih, tenang. Gila Belanda emang gak ada matinya dalam soal tata kota. Mungkin karena negara mereka kecil jadi semua harus ditata. Di daerah Bosch en Duin ini kita biasa melihat orang naik kuda. Ini benar-benar daerah elite! Dari Bosch en Duin kita makan di resoran IKEA di kota Utrecht. Kami memesan ikan, kentang, dan sayuran.  Restoran di IKEA ini harga-harganya sangat terjangkau. Setelah kenyang....kit aharus segera pulang karena nanti malam kita akan ke Huizen. Selamat tinggal Utrecht yang mempesona.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar